Tutorial mengenai bagaimana caranya mengetahui masa subur wanita ini dipersembahkan bagi pasangan suami istri yang ingin menentukan waktu hubungan seksual yang tepat agar segera bisa mendapatkan keturunan.
Cara menghitung masa subur wanita dibagi menjadi dua. Pertama, menghitung masa subur wanita yang haidnya lancar. Kedua, menghitung masa subur wanita yang siklus haidnya tidak lancar.
Kalender Kehamilan |
- Menghitung masa subur wanita yang siklus haidnya lancar.
Masa subur bagi wanita yang siklus haidnya lancar adalah terletak pada hari ke 10 sampai hari ke 16 dari hari terakhir mengalami haid. Jadi, rata-rata masa subur wanita yang siklus haidnya lancar adalah sekitar 6 hari.
Penghitungan masa subur wanita yang siklus haidnya lancar bisa dilakukan dengan cara menambah 10 hari dari masa hari terakhir haid. Misalnya hari terakhir haid pada tanggal 6. Maka penghitungannya adalah 6+10=16. Jadi, masa suburnya adalah tanggal 16 sampai tanggal 21. - Menghitung masa subur wanita yang siklus haidnya tidak lancar
Penghitungan masa subur bagi wanita yang memiliki siklus haid tidak teratur bisa dilakukan dengan cara mencatat siklus haid sekurang-kurangnya selama 6 siklus berturut-turut. Rumus perhitungannya adalah: Awal masa subur = siklus terpendek – 18. Akhir masa subur = siklus terpanjang – 11.
Contoh: - Siklus haid Bulan 1 = 28
- Siklus haid Bulan 2 = 24 (Contoh siklus haid terpendek)
- Siklus haid Bulan 3 = 25
- Siklus haid Bulan 4 = 27
- Siklus haid Bulan 5 = 30
- Siklus haid Bulan 6 = 31 (Contoh siklus haid terpanjang)
Penghitungan masa subur berdasarkan contoh di atas adalah:
- Awal masa subur = siklus terpendek – 18
- Awal masa subur = 24 – 18
- Awal masa subur = 6
- Jadi, awal masa subur jatuh pada hari ke 6 pada bulan bersangkutan.
- Akhir masa subur = siklus terpanjang – 11
- Akhir masa subur = 31 – 11
- Akhir masa subur = 20.
- Jadi, akhir masa subur jatuh pada hari ke 20 pada bulan bersangkutan.
Demikian artikel tentang bagaimana caranya menghitung masa subur wanita. Semoga bermanfaat.