Geografi adalah studi dan deskripsi perbedaan-perbedaan agihan fenomena di bumi mencakup semua yang mengubah atau mempengaruhi permukaan bumi – termasuk sifat-sifat fisiknya, iklim dan hasil-hasil baik yang bersifat hidup maupun tidak. Salah satu cabang utamanya adalah biogeografi atau geografi biologik, untuk tujuan praktis biogeografi dibagi sesuai dengan pembagian makhluk hidup dalam dua dunia; sehingga dengan demikian menghasilkan pembagian dalam geografi tumbuhan (Fitogeografi) dan geografi hewan (Zoogeografi).
Geografi Tumbuhan lebih dikenal dengan nama Fitogeografi. Fitogeografi berasal dari dua kata yaitu fito (phyto bhs. Junani yang berarti tumbuhan) dan geografi adalah studi dan deskripsi perbedaan-perbedaan agihan fenomena di bumi. Dengan demikian fitogeografi dapat diartikan sebagi ilmu yang mempelajari hubungan-hubungan penyebaran tumbuh-tumbuhan dalam ruangan yang terdapat di permukaan bumi. Untuk selanjutnya dalam buku ini fitogeografi ditulis dengan Geografi Tumbuhan.
Geografi Tumbuhan tidak hanya memahami penyebaran tumbuhan yang terjadi di permukaan bumi saat ini, tetapi juga menyelami sifat-sifat penyebaran tumbuhan pada masa lalu. Metode Geografi Tumbuhan pertama-tama terdiri dari pengumpulan fakta-fakta mengenai penyebaran tumbuh-tumbuhan, kemudian mengusahakan keterangan-keterangan yang akurat mengenai sebab-sebab mengapa anggota dari alam tumbuh-tumbuhan itu memeperlihatkan penyebaran yang demikian sifat-sifatnya. Dengan demikian Geografi Tumbuhan merupakan ilmu yang mempelajari tumbuh-tumbuhan di lapangan dalam alam yang luas. Tujuan akhir geografi tumbuhan adalah studi tentang perbedaan-perbedaan di wilayah-wilayah penyusun permukaan bumi. Namun apabila populasi tumbuhan diperhatikan, tidak mengherankan, mengingat variabilitasnya yang sangat besar, untuk menemukan bahwa salah satu hasil utama studi demikian itu adalah kenyataan bahwa tiap wilayah adalah khas. Oleh karena itu diperlukan ilmu dasar pengetahuan alam seperti misalnya botani, fisika, kimia, matematika, geologi dan juga yang lainnya yang berguna untuk dapat mengerti dengan jelas sesungguhnya di lapangan dan mengerti tentang tumbuhan iu sendiri.
Sumber Tulisan : Sulistinah dan Kuspriyanto. 2006. Buku Ajar Biogeografi. Universitas Negeri Surabaya
Sumber gambar : http://blog.ub.ac.id/bettyagustina/2012/02/24/fitogeografi-dan-fitogeografi-dan-sebaran-vegetasi/