Era digital, dimana-mana akrab dengan video game. Saat awal-awal memasang Fiber Optic Indihome dulu, kami sengaja mensetting terbuka dengan harapan dimanfaatkan dengan baik oleh tetangga sekitar. Tetapi, ampun, anak-anak berbondong dengan mengendap-endap di rumah sebelah untuk mengakses video game hingga lupa waktu. Maka, kami pun mengubah setting menjadi rahasia hingga aku siap untuk menggunakan akses internet yang bermanfaat bagi anak-anak dengan berbagai program.
Dus, saat membongkar file kuliah, aku menemukan tugas terkait dampak buruk video game,
Sebetulnya, apa saja dampak negatif bermain video game? Ini dia dikutip dari SymptomFind.
a. Kurang tidur
Anak sudah menghabiskan sebagian besar waktunya untuk belajar di sekolah dan beraktivitas. Namun, mereka ingin tetap bermain video game. Sehingga, banyak anak mengorbankan waktu berharga mereka untuk tidur dan menggunakannya untuk bermain video game. Pecandu video game yang kurang tidur maka dapat membahayakan kesehatannya.
b. Hidup kotor
Ketika seseorang yang mencandu karena terlibat dalam permainan video game, maka ia mulai mengabaikan segala hal terkait kebersihan pribadi. Seseorang akan malas mandi, sehingga menyebabkannya memiliki banyak jerawat, hingga penyakit gigi.
c. Isolasi diri
Seseorang yang bermain video game berlebihan menyebabkan orang itu memilih mengisolasi dirinya dari dunia luar. Ia cenderung mengasingkan diri dari teman dan keluarga. Orang itu lebih asyik dengan permainannya.
Ketidakpedualian seseorang terhadap kebersihan pribadi hanyalah awal perpindahan orang itu dari dunia nyata dan menjauh dari kehidupan sosial. Baginya, interaksi dengan tokoh-tokoh hero video game lebih berarti dibandingkan interaksi dengan siapapun.
Orang yang sudah kecanduan video game mudah mengabaikan pekerjaan, sekolah, teman-teman, dan keluarganya. Ia menolak melakukan aktivitas apapun begitu bangun pagi kecuali bermain video game.
d. Depresi
Meskipun pecandu video game tak menyadari awal dirinya despresi, namun perlahan penyakit ini akan meresap cepat ketika dia merasa diperbudak oleh kecanduannya sendiri. Hanya ketika seseorang berhenti bermain, kemudian berpikir tentang waktu-waktu yang telah dia lewatkan begitu saja, baru orang itu menyesalinya dan berujung pada depresi
e. Stres
Stres dari kecanduan video game biasanya disebabkan oleh sejumlah skenario. Pertama, seseorang menjadi begitu terobsesi dengan video game. Kegagalan mereka memenangkan level-level pada video game menyebabkannya stres berlebihan.
Kedua, seseorang menyadari bahwa hidupnya kacau karena video game. Ini menyebabkan stres juga. Satu-satunya cara orang untuk menghindari tipe stres kedua ini adalah dengan tetap bermain video game dan melupakan waktu.
f. Perilaku agresif
Video game menjadi ajang melepaskan agresivitas dalam diri seseorang. Bentuknya adalah ambisi menguasai permainan dan memenangkan permainan. Bagi mereka yang sudah kecanduan, sikap agresif yang berlebihan ini pada akhirnya juga tanpa mereka sadari mereka praktekkan dalam kehidupan nyata.
Ini yang menyebabkan seseorang menampilkan pola-pola prilaku agresif yang tak biasa. Misalnya, marah besar jika aktivitas bermain video game mereka diganggu.