Lagu adalah salah satu unsur di dalam kehidupan yang membuat lebih berwarna. Bersenandung karena bahagia ataupun bersenandung karena bersedih adalah hal yang lumrah dilakukan di dunia ini. Konon katanya saat baginda Nabi Muhammad hijrah ke Madinah disambut dengan senandung lagu Tholaal Badru Alaina sebagai ekspresi kegemberiaan penduduk Madinah dengan datangnya manusia paling mulia di dunia.
Aku ingin mengabadikan lagu-lagu yang disukai teman creators dalam bentuk artikel tafsir subjektif penulisnya. Sudut pandang penulis ini siapa tahu bisa menjadi bola salju yang dapat menghidupkan suasana diskusi yang renyah oleh penikmat musik di tanah air.
Sepirit Nusagates dibangun memang untuk mencatat pernak-pernik kehidupan yang terjadi saat ini. Harapannya hal itu bisa dikenang atau dijadikan pembelajaran oleh generasi selanjutnya. Lagu adalah salah satu unsur kehidupan yang penting untuk dicatat menurutku. Selain itu, karya seni dalam bentuk lain juga akan dicatat. Intinya adalah unsur kehidupan yang menjadi nilai kolektif masyarakat akan dicatat sesuai kemampuan budget dan daya kreasi.
Rubrik tafsir lagu ini akan digarap seperti eksperimen sederhana yang telah digarap teman-teman creators selama beberapa bulan terakhir. Insya Allah akan dibuat dalam format yang khusus dan dibukukan kalau memungkinkan.
Artikel ini hanya sebagai penanda saja bahwa mulai besok rubrik itu mulai digarap. Nanti kalau sudah jalan beberapa saat, kita evaluasi hasil kinerjanya. Setelah itu kita putuskan apakah akan tetap lanjut atau ada perubahan rencana.